SEGMENTASI PASAR
- Pengertian Segmentasi Pasar
Segmentasi Pasar adalah pembagian kelompok konsumen/ pembeli yang memiliki kebutuhan, karakteristik, dan perilaku yang berbeda-beda (heterogen) di dalam pasar tertentu sehingga nantinya menjadi satuan pasar yang homogen dan dijadikan sasaran pasar dengan strategi marketing mix tersendiri.
Segmentasi pasar adalah strategi suatu perusahaan untuk mengenal minat dan kebutuhan konsumen di suatu market yang kemudian menciptakan produk baru (product diversification) yang sesuai dengan minat dan kebutuhan konsumen tersebut. Dengan kata lain, PASAR yang tadinya hanya satu dan luas menjadi beberapa pasar yang bersifat homogen setelah mengalami segmentasi.
Tujuan utama market segmentation adalah untuk membuat proses pemasaran yang lebih terarah sehingga sumber daya perusahaan dapat digunakan secara efektif dan efisien.
Segmentasi Pasar Menurut Para Ahli
Agar lebih memahami apa arti segmentasi pasar, maka kita bisa merujuk pada pendapat beberapa ahli berikut ini:
1. Pride dan Ferrel
Menurut Pride dan Ferrel, market segmentation adalah suatu sistem membagi market ke segmen-segmen pelanggan potensial dengan kesamaan karakteristik yang memperlihatkan terdapatnya kesamaan tingkah laku konsumen.
2. Philip Kotler dan Gary Amstrong
Menurut Philip Kotler dan Gary Amstrong, pengertian segmentasi pasar adalah pembagian sebuah market menjadi beberapa kelompok pembeli yang berbeda.
Tujuan pengelompokan pasar adalah untuk membagi pasar yang berbeda-beda (heterogen) menjadi kelompok-kelompok pasar yang homogen, di mana setiap kelompoknya bisa ditargetkan untuk memasarkan suatu produk sesuai dengan kebutuhan, keinginan, ataupun karakteristik pembeli yang ada di pasar tersebut.
3. Swastha dan Handoko
Menurut Swastha dan Handoko, pengertian segmentasi pasar adalah aktivitas membagi–bagi market yang memiliki sifat heterogen kedalam satu-satuan market yang bersifat homogen.
Baca juga: Manajemen Pemasaran
Tujuan Segmentasi Pasar
Seperti yang disebutkan sebelumyan, tujuan utama pengelompokan pasar adalah untuk membagi pasar yang masih sangat luas menjadi beberapa pasar yang sifatnya homogen. Lebih lengkapnya, berikut adalah beberapa tujuan segmentasi pasar:
1. Memudahkan Dalam Membedakan Pasar
Salah satu kesulitan perusahaan dalam proses pemasaran produk adalah keadaan pasar yang sifatnya heterogen dimana minat dan selera konsumen sangat beragam dan terus berkembang.
Dengan mengelompokkan konsumen yang sifatnya homogen maka perusahaan akan lebih mudah memahami kebutuhan dan minat konsumen. Hasil akhirnya, suatu pasar akan lebih mudah untuk dibedakan dengan kelompok pasar lainnya.
2. Pelayanan Konsumen Menjadi Lebih Baik
Empat hal penting yang paling diperhatikan oleh konsumen dalam pemenuhan kebutuhannya adalah kualitas, harga, pelayanan, dan ketepatan waktu. Dan pelayanan yang baik merupakan hal krusial dari keempat hal penting tersebut.
Dengan melakukan market segmentation, maka perusahaan akan lebih mudah memberikan pelayanan sesuai dengan segmentasinya.
3. Strategi Pemasaran Lebih Terarah
Strategi pemasaran pada pasar yang homogen akan lebih mudah ketimbang pada pasar yang heterogen. Strategi pemasaran pada pasar homogen akan lebih terarah, termasuk menyusun bauran pemasaran yang meliputi produk, harga, distribusi, dan promosi.
Dengan adanya pengelompokan pasar maka perusahaan dapat mengarahkan dana dan usahanya ke market yang potensial dan lebih menguntungkan.
4. Mengenal Kompetitor dengan Segmen yang Sama
Setelah memahami pembeli yang berada pada suatu segmen pasar, tentunya perusahaan juga akan dapat mengetahui siapa saja kompetitor di segmen yang sama dan aktivitas apa yang dilakukan oleh kompetitor.
Dengan begitu, maka perusahaan dapat mempelajari dan meniru strategi pemasaran komptetitor tersebut sehingga dapat merebut perhatian konsumen.
5. Evaluasi Target dan Rencana Bisnis
Setelah memahami segmen pasar dan karakteristiknya, maka perusahaan dapat melakukan suatu evaluasi atas kegiatan pemasaran yang pernah dilakukan sebelumnya.
Dari sini, perusahaan akan mengetahui apakah strategi pemasaran telah sesuai dengan karakteristik pasar sehingga dapat menjadi acuan untuk membuat perencanaan bisnis selanjutnya.
Baca juga: Pengertian Efisiensi
Manfaat Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar dilakukan bukan tanpa alasan. Ada beberapa manfaat yang ingin didapatkan oleh perusahaan, diantaranya adalah:
- Perusahaan memiliki dan menerapkan ide pemasaran yang lebih terarah.
- Perusahaan akan terbantu dalam hal pengaturan produk menjadi lebih baik.
- Perusahaan mengetahui dan membandingkan peluang pasar baru.
- Perusahaan dapat menyusun dan menggunakan budget yang ada secara efektif dan efisien.
- Perusahaan akan terbantu dalam menciptakan daya tarik di bidang pemasaran.
- Perusahaan akan berada pada situasi yang lebih menguntungkan di pasar.
Baca juga: Pasar Persaingan Sempurna
Syarat Segmentasi Pasar
Berikut ini adalah beberapa syarat segmentasi pasar yang efektif:
- Dapat Diukur (Measurable), pengelompokan pasar harus terukur, baik dalam besarnya, luasnya, serta daya beli konsumen pada segmen pasar tersebut.
- Dapat Dijangkau (Accessible), segmentasi pasar juga harus bisa dilaksanakan. Dengan kata lain, strategi pemasaran yang dibuat dapat dilakukan dan dapat melayani segmen pasar dengan baik.
- Cukup Besar (Substantial), pengelompokan pasar harus cukup besar sehingga dapat menguntungkan ketika dilayani oleh perusahaan.
- Dapat Dibedakan (Differentiable), artinya segmen pasar yang dikelompokkan harus dapat dibedakan dengan jelas.
- Dapat Dilaksanakan (Actionable), market segmentation harus dapat dilayani atau dijangkau oleh sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan.
Baca juga: Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Dasar Segmentasi Pasar
Dalam melakukan segmentasi pasar, kita dapat merujuk pada beberapa dasar pelaksanaannya. Adapun beberapa dasar segmentasi pasar adalah sebagai berikut:
- Demografis, yaitu dasar pengelompokan pasar berdasarkan demografis yang meliputi jenis kelamin, usia, pendidikan, penghasilan, pekerjaan, agama, ras, dan lain-lain.
- Geografis, yaitu dasar pengelompokan pasar berdasarkan aspek geografis yang meliputi lokasi atau daerah, wilayah, iklim, kepadatan penduduk, dan lainnya.
- Psikografis, yaitu dasar pengelompokan pasar berdasarkan ciri-ciri kepribadian, yang meliputi kepribadian, kelas sosial, dan gaya hidup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar